PENGENALAN PRAKTEK INSTALASI KOMPUTER

PENGENALAN PRAKTEK INSTALASI KOMPUTER

Sebelum kita melekukan perakitan pc terlebih dahulu kita mengenal dan mengetahui seluk beluk dari komponen pc yang akan kita rakit tersebut. Adapun bagian-bagian penting itu ialah :

• Mengenal System Computer
• Mengenal Komponen Computer
• Tips memilih Komponen PC

Berikut sedikit penjelasan dari point- point diatas, yaitu :
A. Mengenal System Computer
System computer terdiri dari tiga bagian yang sangat penting adapun bagian- bagian tersebut ialah:
1. Hardware
Merupakan perangkat fisik dari computer yang dapat di lihat dan di pegang secara nyata, komponen yang terdiri dari dari benda mati.
2. Brainware
Ialah orang yang mengoperasikan computer tersebut agar dapat menjalankan fungsinya, tanpa brainware computer tak dapat menjalankan tugas dan fungsinya. Perintah dari brainware di jalankan oleh hardware melalui instruksi dari software, jadi bias dikatakan software adalah penerjemah komunikasi antara brainware dan hardware.
Ada tiga macam tipe dari brainware sesuai dengan bidangnya mengoperasi computer yaitu: programmer, operator dan technical support atau servis.

3. Software
Adalah suatu perangkat yang berisi serangkaian instruksi, program, prosedur, pengendali, pendukung, dan aktifitas-aktifitas pengolahan perintah pada sistem komputer. Dan Software juga merupakan komponen abstrak dari susunan sistem komputer. Tanpa software, komputer adalah rongsokan elektronik, jadi komputer adalah susunan atas hardware dan software yang saling bekerjasama. Hardware komputer akan “hidup” dan memiliki fungsi jika digunakan bersama-sama dengan software-nya .
Contoh dari software diantaranya system operasi dan program aplikasi
Ada beberapa macam computer yang berkembang saat ini:
- Server
- Pc
- Macintosh P PC
- Desktop
- Macbook
- Umpc
- Pda pocket PC
- Pda palm OS

Alur Proses Data Pada Computer
Pertama data dimasukkan melalui perangkat input komputerole user melalui port i/o pada computer kemudian data di prosess oleh alat prosess computer yaitu cpu selama proses berlangsung memory menyimpan kegiatan –kegiatan dari prosess namun hanya bersifat sementara jika komputernya dimatikan maka kegiatan proses tadi juga akan hilang terhapusdari memory sebab kemampuan menyimpannya tidak permanen hanya ketika computer hidup saja, nah untuk menghindari hal demikian jika ingin menyimpannya secara permanen dan suatu saat membutuhkan data itu ada dan bias di ambil lagi simpan data prises tersebut pada media penyimpanan permanen/ storage device seperti pada hard disk. Selain itu jika untuk langsung mempergunakan hasil prosess tadi sebagai informasi dan keperluan lainnya user dapat memerintahkannya untuk mengeluarkan hasil prosess melalui output, dalam bentuk teks, suara gambar atau informasi lainnya melalui port i/o dari computer tersebut ke output device.

Prose berjalan computer:
1. Computer siap untuk dinyalakan dan kabel daya untuk computer telah tersambung dengan baik.
2. Setelah di tekan tombol power pada computer akan muncul post di monitor yaitu power on self test, ilah proses booting dari computer.
3. Menjalankan sisitem opersai, siap dijalankan oleh pengguna sesuai instruksi yang diinginkan.

B. Mengenal Komponen Computer

1. CPU
Bagian-bagian dari cpu:
- ALU
- Memory unit
- Control unit
Yang harus di pertimbangkan sebelum membeli prosesor ialah lihat bentuk dari socket prosesor harus sesuai dengan slot yang ada di motherboard, serta kapasitasnya mendukung di motherboard.
Merk dari prosesor yangk kini eksis di pasaran : INTEL,AMD dan VIA
2. Motherboard
Motherboard mana yang harus dipilih untuk merakit PC yang benar – benar jempolan, jawabannya sangat bervariasi. Sekarang kita cari langkah yang gampang saja.

a. Bila akan menggunakan prosesor Intel PentiumIII atau Celeron, maka pilihmotherboard yang punya soket prosesor sebanyak 370 pin alias soket 370. Sementara, kalau prosesor Athlon atau Duron yang ingin dipakai, gunakan motherboard dengan soket A atau soket 462. Lain halnya kalau memilih Pentium4, bila menggunakan arsitektur 0,18 mikron, maka pilihlah motherboard bersoket PGA 423pin. Sedangkan untuk Pentium 4 dengan arsitektur 0,13 mikron, pilih soket miniBGA 478pin.
b. Untuk prosesor Intel PentiumIII atau Celeron, pilihlah motherboard dengan chipset Intel 815E atau 815EP, VIA seri Apollo Pro, ALi seri Aladdin Pro, dan SiS seri 63x. Untuk prosesor AMD Athlon atau Duron maka pilihan akan jatuh pada motherboard dengan chipset VIA seri KT, ALi Magik 1, dan SiS seri 73x. Akan lebih bagus kalau sebelum menentukan chipset mana yang akan dipakai, bandingkan performa satu chipset dengan chipset yang lain.
c. Pastikan motherboard yang akan dipilih memiliki dukungan terhadap interface harddisk Ultra ATA/100 dan punya dukungan terhadap port AGP (Accelerated Graphic Port). Sebaiknya memilih motherboard yang mendukung SDRAM danDDR RAM.
d. Pilihlah motherboard yang punya fitur port – port tambahan yang memadai. Untuk DIMM tempat memasang memori. Selain soket DIMM, jumlah bus PCI yang dimiliki motherboard juga harus diperhatikan. Motherboard yang dipilih sebaiknya memiliki port AGP.
e. Carilah motherboard yang memberikan dukungan fungsi – fungsi terintegrasi: kartu grafis, kartu suara, LAN, modem, dan lainnya. Dan juga cari motherboard yang menawarkan overclocking melalui BIOS.

3. Memory
Kualitas memori biasanya dilihat dari frekuensi kerja tertinggi yang dapat dicapai oleh memori tersebut. Pada SDRAM, hal ini dapat terlihat jelas pada chip – chip yang terletak pada memori. Pada badanya apat dilihat angka – angka yang didahuli dengan tanda minus (-), missal -7.5;-6, dan seterusnya. Jenis-jenis RAM :
- EDO RAM
- SDRAM
- DDRAM
- DDR2RAM
- RDRAM

4. Hardisk
Kenalilah kebutuhan kita akan hardisk dan pandai-pandai memilihnya sesuai dengan kebutuhan. Pertimbangkan untuk memilih harddisk berkecapatan 7.200 rpm (revolution perminute) atau yang lebih tinggi. Semakin cepat nilai rpm-nya, maka kemampuannya semakin cepat.
Ada tiga jenis dari hardisk yaitu hardisk sata dan ide, dan hardisk note book.

• PATA (Paralel ATA) / IDE
ATA sendiri merupakan singkatan dari Advance Technology Attachment, sebuah standar yang digunakan untuk menghubungkan hard disk, drive CD-ROM, atau DVD-ROM pada komputer.
Nama ini (PATA) resmi disandang sejak hadirnya SATA, dimaksudkan untuk menandakan perbedaan diantara keduanya (dahulunya hanya disebut ATA). Disebut sebagai Parallel ATA karena pemasangan harddisk dengan system ini dilakukan dengan satu atau dua IDE device dapat dipasang dengan satu kabel dan terkoneksi dengan satu port IDE secara parallel.
PATA tidak memiliki kemampuan Hot Swapable, kabel data yang dibutuhkan mencapai 40 kabel yang membuatnya dinilai tidak praktis, serta memiliki panjang kabel interface maksimal 18 inci (46 cm), namun banyak juga produk yang tersedia di pasaran yang memiliki panjang hingga 36 inchi (91 cm).

• SATA (Serial ATA)
Interface ini merupakan pengembangan dari PATA, yang pertama dirilis pada tahun 2002. SATA didefinisikan sebagai teknologi yang didesain untuk menggantikan ATA secara total. Dimana satu device dipasang pada satu port SATA, pemasangan kabel lebih rapi dan lebih kecil dibanding kabel IDE.
SATA juga dilengkapi dengan teknologi NCQ (Native Command Queuing) adaptasi dari TCQ (Tag Command Queuing) yang digunakan pada harddisk SCSI. Teknologi ini menjadikan kinerja SATA lebih efisien akibatnya kinerja mekanis juga lebih efisien dan menjaga umur harddisk menjadi lebih lama (awet) dan akses data jauh lebih cepat dibanding dengan PATA.

Kelebihan HDD ATA dengan SATA, Yaitu :
1. SATA memiliki banyak kelebihan (misalnya native command queuing) yang menyebabkannya memiliki kecepatan lebih dan kemampuan untuk melakukan bekerja di ling¬kungan multitask dibandingkan ATA
2. Kabel sata menggunakan kabel yang lebih kecil dari PATA (15-pin cmiww). Adapter dari serial ATA mampu meng-akomodasi transfer data dengan kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan ATA sederhana.
Walaupun menggunakan kabel lebih kecil. SATA memiliki kecepatan lanjutannya, yaitu 150 Mbps (SATA I), 300 Mbps (Sata II), dan 600 Mbps (SATA- 600/SATA III)
5. Casing & Power Supply
Power Supply. Untuk yang satu ini harus benar – benar waspada. Soalnya, kalau power supply dalam casing tidak bagus dan dari segi penglihatan sekilas saja sudah sangat tidak menyakinkan, lebih baik jangan dipilih. Pilih besarnya tegangan yang bisa diberikan oleh sebuah casing, misalnya 250watt, 280watt, 300watt, atau bahkan lebih, sesuai kebutuhan komponen yang akan dipasang. Bay dan Port untuk Add-on Card. Perhatikan berapa banyak bay alias kolom yang terpasang. Baik buat CD-ROM drive, DVD-ROM drive, maupun floppy drive. Selain bay yang cukup, port untuk Add-on Card yang berada dibelakang casing juga harus perhatikan.

6. VGA
Untuk jenis vga yang di pilih sesuaikan dengan slot yang ada di motherboard slot AGP atau PCI dan juga pilih VGA yang mendukung teknologi SLI & crossfire , yaitu teknologi multi GPU yang memungkinkan 1 motherboard memakai dua VGA.

7. Optrical Disk Drive
Jenis-jenis disk drive:
- CD Rom : hanya bisa membaca CD
- CD RW : dapat membaca dan menulis pada CD
- DVD Rom : kemampuannya sebatas membaca CD dan DVD
- DVD Combo : dapat membaca CD dan DVD serta menulis CD
- DVD RW : mampu membaca dan menulis CD maupun DVD.

KESIMPULAN
Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari hasil pembahasan pratikum minggu ini dengan bahasan langkah awal sebelum merakit dan instalasi pc.Ada tiga bagian penting dari komponen pc yang akan dirakit :
• Mengenal system computer yaitu susunan dari sebuah computer sehingga computer tersebut dapat dijalankan jika salah satunya tidak ada maka computer tak akan dapat menjalankan fungsinya. Ada pun bagian penting dari system computer ialah: hard ware, soft ware dan brainware.
• Yang kedua ialah mengenal komponen computer sebelum kita memutuskan untuk merakit pc terlebih dahulu kita harus tahu spesifikasi dari komponen tersebut. Adapun komponen dari pc ialah: Cpu , motherboard , Memory , Hard disk , Casing supply, VGA, Optical disk drive.
Tips sebelum membeli komponen pc untuk di rakit terlebih dahulu ketahui spesifikasi dan adanya support dari semu komponen agar nanti kinerja yang di hasilkan sesuai harapan, namun semua keunggulan yang ada dari setiap komponen juga memiliki kelemahan, pilih dan tentukan jenis komponen yang di pakai sesuai kebutuhan kita.
Terimakasih sudah nongol di blog saya.. semoga Bermanfaat .. good luck !! (^_^)